Harga Sewa Kantor di Jakarta Diprediksi Naik 2% Tahun Ini
Konsultan Properti asing Colliers menyebutkan, sepanjang 2018 harga sewa kantor di kawasan bisnis (CBD) seperti Sudirman akan mengalami kenaikan. Kenaikan diprediksi 1,5% hingga 2% di 2018. Hal ini di karena kualitas gedung per kantor saat ini sudah lebih dari tahun sebelumnya atau masuk dalam kategori grade A.
Senior Associate Director Ferry Salanto mengatakan, kenaikan ini terjadi seiring berjalannya waktu, maka jenis gedung semakin membaik. “Gedung mulai membaik masuk grade A jadi akan ada kenaikan harga hingga 2%,” ungkapnya di Gedung WTC, Jakarta, Selasa (9/1/2018).
Selain itu, dia menyebutkan akan ada penambahan 10 gedung perkantoran baru di 2018 sehingga jumlah penghuni kantornya diperkirakan akan mengalami penurunan. Pasalnya 10 gedung kantor yang bertambah ini belum tentu semua terisi dan karena harganya lebih mahal juga.
“Kemudian proyeksi ke depan untuk okupansi lihatnya rada pesimis ya karena ada 10 gedung lagi masuk. Ini pun secara supply masih proyeksi belum jadi semua,” jelasnya.
Menurutnya, jika dari penambahan 10 gedung perkantoran baru ini tidak dibangun semua maka jumlah penghuni kantor akan naik. Tapi kalau semua dari 10 gedung kantor ini selesai dibangun maka jumlah penghuni kantor diprediksi mengalami penurunan hingga 4% di 2018.
“Kalau selesai (dibangun) okupansi akan turun 3,5%-4% dengan asumsi 10 gedung masuk ditentukan dengan tingkat kekosongan, aktivitas tenant yang kelihatan,” tukasnya.